Kampanye Terbatas di Desa Baka Jaya, AKJ-SYAH Janjikan Perubahan

Kategori Berita

.

Kampanye Terbatas di Desa Baka Jaya, AKJ-SYAH Janjikan Perubahan

Sabtu, 31 Oktober 2020

 

Paslon AKJ-SYAH nomor urut 2, saat melakukan kampanye terbatas di Desa Baka Jaya Kecamatan Woja Kabupaten Dompu. (dok : Topikbidom.com)

Dompu, Topikbidom.com - Pasangan Calon (Paslon) Bupati dan Wakil Bupati Dompu, Abdul Kades Jaelani  dan H. Syahrul Parsan ST, MT (AKJ-SYAH) nomor urut 2, Sabtu (31/10/2020) melakukan kampanye terbatas di lapangan bola Desa Baka Jaya Kecamatan Woja Kabupaten Dompu. Pada kampanye ini, AKJ-SYAH didampingi langsung jajaran tim dan partai pengusung serta lainnya. Hadir juga pendukung dan simpatisan AKJ-SYAH. 

AKJ-SYAH, saat menyampaikan orasi politiknya. (dok: Topikbidom.com)


Calon Bupati Dompu Abdul Kader Jaelani (AKJ), melalui orasinya politiknya menyampaikan ucapan terimakasih atas semangat dan antusias tim, pendukung dan simpatisan serta lainnya yang telah hadir pada kampanye terbatas di Desa Baka Jaya ini. 


"Saya benar benar merasa terharu dan bangga atas semangat dan antusias masyarakat Desa Baka Jaya," ucap AKJ yang juga didampingi calon Wakil Bupati Dompu H. Syahrul Parsan (SYAH). 


Diakui AKJ, niat dirinya selaku AKJ-SYAH maju pada Pilkada Tahun 2020 ini tiada lain untuk membawa perubahan bagi seluruh masyarakat Kabupaten Dompu termasuk masyarakat Desa Baka Jaya. "Melalui program yang tertuang dalam visi dan misi, kami tentu akan membawa perubahan untuk kemajuan daerah dan kesejahteraan masyarakat," katanya.


Ia menjelaskan, program itu yakni jagung, Porang, Padi, Sapi dan Ikan yang dikenal dengan sebutan JARA PASAKA. Program ini, tentu dalam rangka mewujudkan Kabupaten Dompu sebagai kota Agribisnis yang Mandiri, Sejahtera, Unggul dan Religius. 


"Lewat program ini, tentu akan mampu menjadikan Dompu sebagai daerah yang maju dan mensejahterakan masyarakat," katanya.


Menurutnya, menjadi seorang pemimpin tentu harus memikirkan dan menjawab apa yang menjadi kebutuhan masyarakat. Bukan sebaliknya memandang sebelah mata masyarakat dan mementingkan keluarga, kelompok dan orang orang terdekatnya


"Menjadi seorang pemimpin itu harus bisa menempatkan diri sejajar dengan masyarakat. Bahkan menjadi pemimpin bukan malah dilayani melainkan harus melayani masyarakat," tutur AKJ. 


Tidak hanya itu lanjut AKJ, APBD itu adalah milik masyarakat yang artinya harus kembali kepada masyarakat. Bukan malah mementingkan kepentingan keluarga, kelompok dan orang orang terdekat. 


"Pemimpin itu bukan bekerja untuk kepentingan diri sendiri, keluarga dan kelompok. Tapi pemimpin harus bekerja untuk kepentingan masyarakat secara menyeluruh," jelasnya. 


Ia menambahkan, katanya masyarakat Dompu terutama petani sudah sejahtera. Padahal kenyataannya, sampai detik ini para petani harus mengeluarkan modal sendiri untuk menanam jagung bahkan mereka juga harus rela hutang di Bank dan lainnya untuk membiayai berbagai kebutuhan menanam dan memanen jagung.


Tidak hanya itu, nilai ekonomi yang didapatkan dari jagung pun tidak sesuai dengan modal yang dikeluarkan. Bahkan para petani merasa rugi karena selain bibit bantuan yang tidak tidak berkualitas. " Parahnya lagi, nilai harga jual jagung pun tidak sesuai dengan modal yang dikeluarkan oleh para petani. Lalu dimana letak bahwa petani dikatakan sejahtera," terangnya.


Berangkat dari hal ini tambah AKJ, apabila pada tanggal 9 Desember 2020 nanti AKJ-SYAH terpilih menjadi Bupati dan Wakil Bupati Dompu, maka tentu juga memperjuangkan apa yang menjadi kebutuhan petani. Hal itu, mulai dari memberikan bibit jagung yang berkualitas dan menaikan harga jual jagung hingga mencapai RP 4 ribu perkilonya. "Akan banyak lagi yang kami akan lakukan ketika kami terpilih nanti," paparnya. 


Maka itu tambah AKJ, berangkat dari hal ini dirinya mengajak dan meminta dukungan penuh dari seluruh masyarakat Kabupaten Dompu terutama warga Desa Baka Jaya, agar pada tanggal 9 Desember 2020 nanti untuk mencoblos AKJ-SYAH nomor urut 2. "Mari kita sama sama berjuang dan jangan lupa untuk memilih AKJ-SYAH nomor urut 2 pada Pilkada 9 Desember 2020," ajaknya. 






Pantauan langsung Topikbidom.com, kampaye terbatas Paslon AKJ-SYAH nomor urut 2 yang diusung oleh partai Gerindra, Nasdem, Hanura dan partai Gelora ini, tetap mengikuti protokol pencegahan Covid-19. Bahkan pada kesempatan ini pun, jajaran AKJ-SYAH juga membagikan masker kepada warga Desa Baka Jaya yang hadir pada kampanye terbatas tersebut. (Rul)