Komentar Ilustrasi tes CPNS
Dompu, Topikbidom.com - Dugaan pelanggaran yang dilakukan Pemda dan Badan Kepegawaian Daerah dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKD dan PSDM), atas pelaksanaan tes (Pengrekutan) susulan CPNS Dompu, tahun 2021, semakin terlihat jelas.
Pasalnya, peserta yang terlambat hadir pada saat pelaksanaan tes awal CPNS, selain tidak diijinkan masuk mengikuti tes. Juga, tidak berikan kabar oleh BKD dan PSDM tentang adanya pelaksanaan tes susulan CPNS tahun 2021.
Baca juga : Pemerhati Tes CPNS Ungkap Pelanggaran BKD dan PSDM
Hal itu, terbukti seperti yang diungkap salah peserta tes awal CPNS Dompu tahun 2021, Fuad Muslim A.Md, warga lingkungan Bali Bunga, Kelurahan Kandai Dua, Kecamatan Woja, Kabupaten Dompu.
Pada wartawan, Ia mengaku tidak ijinkan masuk ke dalam ruangan pelaksanaan tes lantaran hanya terlambat beberapa menit. Padahal, keterlambatan itu bukan disengaja, tapi hanya karena ketidaktahuan lokasi ruangan pelaksanaan tes.
"Saat itu, saya bersama rekan saya yang juga peserta tes CPNS (Abdul Aziz,red) hadir pagi pagi di lokasi pelaksanaan tes. Tapi, saat itu kami duduk di tempat parkir kendaraan sambil menunggu pelaksanaan tes. Saat itu, kami kira tes akan berlangsung di ruangan bangunan yang lain," ungkap Fuad Muslim A.Md, saat dikonfirmasi wartawan melalui panggilan seluler, Sabtu (15/1/2022) malam.
Kata Fuad, selang beberapa menit duduk di lokasi parkir kendaraan, kemudian datang salah satu anggota Sat Pol PP Dompu, menegur dan menyarankan segera menuju lokasi pelaksanaan tes CPNS.
"Anggota Sat Pol PP, tanya ke kami. Kenapa duduk situ dan kenapa tidak mengikuti tes. Lalu kami menjawab, kami kira tesnya disini. Kemudian dia menyuruh kami untuk segera ke bangunan baru karena tesnya sedang berlangsung," jelasnya.
Usia mendengar penjelasan anggota sat Pol PP, dirinya bersama rekannya langsung mendatangi ruang registrasi. Tapi, saat itu pihak panitia menanyakan kenapa terlambat hadir dan dirinya pun menjelaskan sesuai dengan yang dijelaskan kepada anggota Sat Pol PP.
"Pihak panitia menyatakan kami sebagai peserta tidak bisa mengikuti tes CPNS karena terlambat beberapa menit alias tes sedang berlangsung," terangnya.
Disinggung mengenai informasi adanya pelaksanaan tes susulan CPNS Dompu Tahun 2021?
Diakui Fuad, tidak mengetahui adanya tes susulan CPNS. Bahkan, BKD dan PSDM tidak memberitahukan adanya informasi tersebut.
"Kalau pun kami tahu ada tes susulan itu tentu kami akan ikut. Tapi nyatanya informasi itu tidak ada kami dapatkan. Padahal kami juga adalah peserta tes awal CPNS," katanya.
Menurut Fuad, mestinya panitia khusus BKD dan PSDM Dompu, memberikan kabar dan informasi tentang adanya pelaksanaan tes susulan CPNS tersebut. Padahal, selama ini pada saat pengurusan administrasi (berkas) dirinya tetap diberikan kabar melalui pesan WhatsApp oleh BKD dan PSDM setempat.
"Ini sungguh aneh, kenapa hanya 8 orang saja yang mengetahui adanya tes susulan CPNS kemarin," tandasnya. RUL