Komentar |
| Anggota DPRD Dompu Yatim |
Dompu, Topikbidom.com - Perilaku tindak pidana korupsi tidak boleh dibiarkan semakin mengakar dan merajalela. Maka itu, semua pihak harus terus mendukung dan memberikan semangat kepada Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) dan Aparat Penegak Hukum (APH) untuk terus meningkatkan kinerjanya dalam memberantas praktek korupsi, khususnya di wilayah Kabupaten Dompu
Hal ini, diungkap Anggota Komisi II DPRD Dompu (Fraksi Partai Demokrat) Yatim, pada media ini, Selasa (27/2/2024). Ia, juga berkomitmen untuk terus mendukung KPK dan APH dalam memberantas praktek korupsi, tapi juga meminta KPK dan APH, agar serius menjalankan tugasnya, khususnya memberantas korupsi di daerah.
"Saya ini juga adalah pelapor yang laporkan kasus dugaan korupsi APBD Dompu ke KPK. Maka itu, saya minta KPK dan APH serius memberantas tindak pidana korupsi, khususnya di wilayah Kabupaten Dompu,” ujarnya.
Ia, pun menyebut di wilayah Kabupaten Dompu ada banyak kasus dugaan korupsi yang masih belum tersentuh. Bahkan, terduga pelakunya tiada lain adalah oknum oknum yang berada dalam pemerintahan.
Salah Satunya, penggunaan dana APBD di masing-masing Organisasi Perangkat Daerah (OPD). “Kaitan ini APH perlu terus mendalami penggunaan dana di masing-masing OPD. Kami menduga penggunaanya ada dugaan korupsi khususnya mengenai dana program dan kegiatan,” bebernya.
Ia, juga menyebut adanya banyak dugaan korupsi, khususnya dalam penggunaan anggaran oleh Pemda termasuk OPD-OPD. Termasuk, mengenai dana program dan kegiatan yang dicanangkan pemerintah daerah. “Nah, disini tinggal peran serius APH dalam mendalami penggunaan anggaran daerah,” katanya.
Yatim Minta KPK dalami dugaan korupsi pengadaan barang dan jasa, bahkan dugaan korupsi melalui Fee Proyek?
Yatim, juga meminta KPK, agar mendalami terkait dugaan korupsi di bidang pengadaan barang dan jasa. Sebab, di bidang ini ia menduga ada aroma dugaan korupsi, khususnya dalam bentuk Fee Proyek dan lainnya. “Inilah harapan saya kepada KPK. Sebab, kami menduga para pelaku dugaan korupsi melibatkan orang – orang (petinggi petinggi, Red) di Dompu,” terangnya.
Tambah Yatim, dirinya akan tetap dan terus berkomitmen dalam mendukung kinerja KPK dan APH. “Kami juga siap membantu melakukan investigasi dan pendalaman serta memberikan data terkait dugaan korupsi di Dompu,” tandasnya. RUL