AKJ-SYAH Berhasil Cetak Sejumlah Prestasi Dibidang Pertanian

Kategori Berita

.

AKJ-SYAH Berhasil Cetak Sejumlah Prestasi Dibidang Pertanian

Minggu, 05 Mei 2024
Ilustrasi Hasil Pertanian


 

Dompu, Topikbidom.com - Tiga tahun H. Kader Jaelani dan H. Syahrul Parsan, ST, MT memimpin Kabupaten Dompu. Sejauh ini pemerintahan AKJ-SYAH telah banyak mencetak berbagai prestasi. Terutama keberhasilan dalam sektor pertanian. Keberhasilan ini diarahkan untuk mendukung program unggulan JARA PASAKA dalam mewujudkan Dompu yang Mandiri Sejahtera Unggul dan Religius (Mashur).

 

Pada umumnya keberhasilan pembangunan pertanian ditandai oleh dua indikator. Yakni  indikator on farm dan off farm. Indikator keberhasilan on farm meliputi kegiatan budidaya. Mulai dari proses tanam sampai dengan proses panen dan pasca panen. Indikator ini dapat diukur dari capaian luas tanam, luas panen produksi dan produktivitas.

 

“Dalam kurung waktu 3 tahun terakhir capaian indikator ini terus meningkat. Bahkan melebihi dari target yang ditetapkan sebelumnya. Untuk komoditi padi Kabupaten Dompu jika dibandingkan antara tingkat produksi dan tingkat konsumsi masyarakat Dompu masuk sebagai daerah dengan kategori Kabupaten surplus. Dimana 47% dari produksi adalah surplus,” ungkap Dinas Pertanian dan Perkebunan (Distanbun) Dompu.

 

Mengikuti capaian tersebut, berbagai bentuk apresiasi dan penghargaan pemerintah atasan ditahun 2023 Kabupaten Dompu telah dinobatkan sebagai kabupaten yang tertinggi kaitan dengan produktivitas untuk komoditi jagung. Yaitu dengan produktivitas 82, 45 kuintal perhektar. “Ditahun 2022 kelompok Tani Ingin Bahagia Desa Lanci Jaya Kecamatan Manggala telah mewakili Provinsi NTB dalam lomba produktivitas padi jagung dan kedelai tingkat nasional. Dimana produktivitas jagung kelompok tani Ingin Bahagia adalah sebesar 98, 17 kuintal perhektar,” tuturnya.

 

Selanjutnya terkait dengan indikator off farm dijelaskan, keberhasilan ini meliputi kegiatan pemasaran distribusi. Kepastian pasar dan harga. Peluang terhadap pasar dan harga sangat terbuka lebar. Hal ini dapat ditandai dengan produksi Kabupaten Dompu diperjualbelikan sampai dengan antar pulau. “Begitu juga jika dikaitkan dengan masalah harga dalam kurun waktu 2 tahun terakhir petani benar-benar menikmati harga yang menguntungkan,” katanya.

 

Untuk komoditi padi misalnya, jika sebelumnya harga gabah kering panen di tingkat petani berkisar antara 3. 300 per kg sampai 4500 per kg dalam kurun waktu 2 tahun terakhir harga sudah mencapai bahkan berkisar antara 4000/kg sampai dengan 6000 per kg bahkan di penghujung tahun 2023 harga mencapai angka 6. 300 per kg. “Jadi harga ini adalah harga yang tertinggi yang pernah ada di Kabupaten Dompu,” tuturnya.

 

Begitu juga dengan komoditi jagung dalam 2 tahun terakhir harga komoditi jagung sudah jauh di atas HPP di mana harga di tahun-tahun sebelumnya berkisar antara 3. 500 per kg sampai 4500 per kg dalam kurun waktu 3 tahun terakhir harga di tingkat Penang sampai 4. 500 per kg sampai 6000 per kg bahkan di ujung Penghujung tahun 2003 harga mencapai 7800 per kg. “ini adalah harga tertinggi yang pernah ada di Kabupaten Dompu,” ungkapnya.

 

Dia menjelaskan, mendukung pembangunan pada sektor pertanian adalah salah satu indikator kunci selama pemerintahan AKJ-SYAH.  Berbagai geliat pembangunan tampak nyata ditengah masyarakat.  Adanya pembangunan jaringan irigasi tersier, pembangunan sumur bor, kemudian pembangunan jalan usaha tani. Bantuan alat-alat mesin pertanian, bantuan pestisida dan obat-obatan pertanian didukung juga oleh adanya bantuan sarana prasarana pasca panen. “Ditunjang juga oleh adanya peningkatan kapasitas petani dan petugas melalui kegiatan bimtek,” pungkasnya. (Advertorial)