Foto bersama di lokasi acara Ngobrol Pilkada (NGOPI) Bareng MIO Dompu |
Dompu, Topikbidom.com - Suksesnya Penyelenggaraan
Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Tahun 2024 di Kabupaten Dompu, tidak
terlepas dari peran Pers melalui fungsi dan tugasnya di lapangan. Fakta ini
melahirkan banyak harapan terhadap Pers agar dapat menjalankan perannya secara
profesional dengan menyebarluaskan informasi edukatif dan tidak provokatif
dengan terselenggaranya Pilkada yang Aman, Damai dan Berintegritas.
Hal ini, menjadi poin penting
bagi Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Media Independen Online (MIO) Indonesia
Kabupaten Dompu, dibawah kepemimpinan Ketua DPD MIO Kabupaten Dompu, Sarwon Al
Khan S.Sos, dalam memaksimalkan peran dan tugas Pers dalam pesta demokrasi di
Bumi Nggahi Rawi Pahu.
Sikap konsisten DPD MIO Dompu
yang merupakan organisasi perkumpulan perusahaan media online yang juga memilki
jaringan organisasi mulai dari tingkat nasional, provinsi dan daerah ini, pun
dibuktikan dengan menggagas kegiatan Gobrol Pilkada (NGOPI) dengan tema Media
Dalam Balutan Pilkada 2024.
Kegiatan yang berlangsung di
gedung PKK Dompu, Jumat (04/10/2024) malam hari ini, dipimpin Ketua DPD MIO
Dompu, Sarwon Al Khan, Para Dewan Pembina DPD MIO, termasuk Muhammad Syahroni,
SP., MM (Kepala BPKAD Dompu) dan didampingi jajaran pengurus (anggota) DPD MIO
Dompu. Pada momentum ini, pun juga hadir
Pjs, Bupati Dompu Baiq Nelly Yuniarti, AP, M.Si,
Sekda Dompu Gatot Gunawan Perantauan Putra SKM. M.Kes, Kapolres Dompu
diwakili Kasi Humas Polres Dompu, Iptu Zuharis, Ketua Bawaslu Dompu Swastari
HAZ SH, Komisioner KPU Dompu, Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Dompu Drs. H.
Mokh. Nasuhi, M. Si, Kepala Kemenag Dompu Diwakili Anggotannya, Plt Kepala
Dinas Kominfo Dompu Ir. Ruslan, didampingi Sekertaris Diskominfo Dompu, Dwi
Erza Zsd, S.IP M.Si didampingi Kabid IKP Diskominfo Dompu, Kepala DP3A Dompu
(Plt, Kepala DPPKB Dompu), Abdul Syahid SH, Kepala Kesbangpoldagri Dompu,
Ardiansyah SE, Ketua FKUB dan FUI Dompu, Para Pimpinan Perguruan Tinggi dan
Akademisi Dompu, Ketua dan anggota media dan organisasi Wartawan, termasuk
Ketua Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Dompu, Nasrullah S.Sos, Para Ketua
Organisasi Profesi Guru (termasuk Ketua PGRI Dompu), Ketua Organisasi Pemuda
(termasuk Ketua KNPI Dompu), Ketua Organisasi Mahasiswa dan Para Pemerhati
Politik serta undangan lainnya.
Menariknya, dalam kegiatan ini,
juga menghadirkan Narasumber yakni Ketua PWI NTB H Abdul Muis SH M.Si, Ketua
Bawaslu Dompu Swastari HAZ SH, Kapolres Dompu diwakili Kasi Humas Polres Dompu,
Ketua KPU Dompu diwakili Komisioner KPU Dompu dan beberapa Narasumber lainnya.
Kegiatan yang secara resmi dibuka Pjs. Bupati Dompu Baiq Nelly Yuniarti, AP,
M.Si, ini pun diawali dengan pembukaan, Do’a bersama dipimpin Ketua MUI Dompu,
Menyanyikan Lagu Kebangsaan Indonesia Raya, Sambutan Ketua DPD MIO Dompu,
Sambutan Pjs, Bupati Dompu, Penyampaian Materi oleh Pra Narasumber yang dipandu
oleh Moderator Nur Syamsiah (wartawati senior), Diskusi, Pemaparan pandangan
oleh Narasumber dan Peserta, Perumusan (pembacaan) rekomendasi oleh Ketua DPD
MIO Dompu serta rangkaian kegiatan lainnya.
Ketua DPD MIO Indonesia Kabupaten Dompu, Sarwon Al Khan S.Sos, saat menyampaikan sambutan dan laporannya |
Ketua DPD MIO Kabupaten Dompu,
Sarwon Al Khan, menjelaskan MIO adalah organisasi perkumpulan perusahaan media
online se-Indonesia. MIO berdiri tahun 2020 dan memiliki pengurus difinitif
Tahun 2022. Meski MIO adalah organisasi baru, tapi organisasi ini resmi sekala
Nasional. Hanya saja, belum tercatat di dewan Pers. “Tapi dengan sejumlah
kegiatan kami MIO, tentunya mendorong percepatan organisasi MIO Indonesia menjadi
konstituen Dewan Pers,” ujarnya.
Kata Sarwon, kegiatan NGOPI yang
digagas DPD MIO Dompu, dilatarbelakangi oleh beberapa kondisi pada momen
Pilkada Dompu 2024 yang mengkhawatirkan. Pertama, di medsos (Facebook)
misalnya, antara akun (yang diprediksi merupakan pendukung paslon-paslon yang
sedang bertarung) saling mengunggah konten-konten bernada cacian, hujatan,
bahkan hinaan. Kedua, tensi dinamika terkait dukung mendukung di tengah masyarakat
makin meningkat. Ketiga, di sejumlah daerah ada kesan media-media pers hanya
berpihak pada paslon tertentu. Bahkan cenderung mengangkat paslon yang satu
namun menjatuhkan (menjelekkan paslon yang lain.
“Tujuan atau output yang
diharapkan dari kegiatan ini antara lain terwujudnya Pilkada Dompu yang damai,
aman dan berintegritas. Kokoh dan meningkatnya netralitas maupun independensi media-media
pers, Menyuguhkan berita-berita terkait Pilkada secara profesional dan
proporsional, Adil dan berimbang, tanpa intervensi pihak manapun,” jelasnya.
Lanjut Sarwon, MIO Dompu mengambil
bagian dalam proses Pilkada. Dinamika politik di Bumi Nggahi Rawi Pahu sangat
tinggi, khususnya di media sosial Facebook. Ujaran kebencian, bahkan saling
serang antar pendukung Pasangan Calon (Paslon) Bupati dan Wakil Bupati Dompu,
mewarnai dunia maya. “Kegiatan kami ini juga merespon harapan dari Bawaslu, KPU
dan Aparat Keamanan, agar media bisa mengambil peran dengan berita berita yang
memberikan edukasi, kesejukan serta lainnya untuk masyarakat (pembaca),”
katanya.
Tambah Sarwon, terselenggaranya
kegiatan (NGOPI) ini berkat dukungan
para pihak, termasuk Dewan Pembina DPD MIO Dompu, Pemerintah Daerah (Pemda
Dompu), Bawaslu Dompu, KPU Dompu dan lainnya. “Sumber anggaran kegiatan ini
selain dari Swadaya pengurus DPD MIO, juga berkat bantuan para pihak, termasuk
donasi dari sahabat, senior dan lain lain. Alhamdulillah, semua berkontribusi
terhadap kegiatan ini,” terangnya.
PJs. Bupati Dompu, saat menyampaikan sambutannya dan membuka secara resmi acara NGOPI Bareng MIO Dompu |
Sementara itu, Pjs, Bupati Dompu,
Baiq Nelly Yuniarti, AP, M.Si, menyampaikan apresiasinya atas terselenggaranya
acara NGOPI yang dilaksanakan DPD MIO Dompu. Diakuinya, momentum ini merupakan
silaturahmi dengan teman- teman Pers. “Luar biasa DPD MIO dan ini bisa menjadi
contoh bagi organisasi wartawan. Keinginan saya bisa silaturahmi dengan seluruh
Pers yang ada di Dompu,” ujarnya.
Pada momentum ini, Pjs. Bupati
Dompu, sempat memberikan penilaian tentang keberadaan Pers. Kata Dia, dunia
pers sangat menarik, bahkan dunia ini ada di jari-jari Pers.”Baik buruknya
daerah, itu ada di tangan pers,” katanya.
Ia, menyebut keberhasilan kinerja
pemerintah, kalau tidak disampaikan oleh pers (media) itu tidak akan diketahui
oleh masyarakat. Ini membuktikan peran Pers sangat berpengaruh dan harus tetap
berkolaborasi dengan pemerintah, guna memberikan edukasi dan wawasan kepada
masyarakat melalui pemberitaan.
Kebebasan Pers, memang sangat
luar biasa. Namun ditengah kebebasan ini Pers harus menyadari ketentuan dan
aturan sesuai yang diamanatkan dalam undang-undang Pers nomor 40 Tahun 1999.
Jangan sampai kebebasan Pers, terkesan berubah menjadi fungsi seperti Aparat
Penegak Hukum dan lainnya. “Harapan besar kami, Pers menjujung tinggi kode etik
dan fungsinya mampu meredam masalah ditengah masyarakat melalui pemberitaan
yang sifatnya edukasi dan lain lain,” jelasnya.
Ia, pun menyebut apapun berita
yang tulis oleh rekan – rekan Pers, itu menjadi acuan masyarakat. Artinya,
berita sangat berpengaruh pada kehidupan masyarakat. Maka itu, jika
diperbolehkan, dirinya meminta agar Pers tidak lagi menulis berita berita
tentang aksi masyarakat yang melakukan Penutupan Jalan dan Perkelahian Antar
Kampung. Menurutnya, berita kaitan ini memberikan pengaruh yang sangat buruk
terhadap masyarakat. Artinya, itu akan menjadi acuan bagi masyarakat untuk
mengikuti atau melakukan kegiatan yang
sama, sehingga nama baik daerah diluar sana menjadi tidak baik. Maka itu, Pjs.
Bupati Dompu mengajak Pers untuk memberitakan mengenai hal – hal yang positif,
termasuk mengenai keberhasilan program pemerintah, potensi kemajuan daerah dan
lainnya, agar masyarakat memahami dan tahu seperti apa kinerja pemerintah.
Begitu juga, peran Pers dalam
Pilkada Tahun 2024. Diharapkan melalui pemberitaan, Pers bisa menjadi
penyeimbang dan mampu meredam informasi – informasi liar yang muncul di media
sosial, khususnya Facebook. Pers juga
diharapkan bersikap profesional dalam menulis berita berita mengenai pesta
demokrasi (Pilkada). Artinya menulis berita yang aktual, berimbang dan berita
sifatnya edukasi untuk masyarakat. “Ini yang kami harapkan pada rekan rekan
Pers,” terangnya.
Pada momentum ini, Pjs. Bupati
juga berharap kepada KPU dan Bawaslu, agar bisa terus berkolaborasi dengan
media untuk menyampaikan informasi mengenai proses dan tahapan Pilkada 2024.
Hal ini, bertujuan agar masyarakat mengetahui dan memahami secara utuh mengenai
apa saja yang terjadi dalam pesta demokrasi. Ia, juga mengingatkan Dinas
Kominfo Dompu, agar bisa mengambil tindakan sesuai dengan tugas dan
tanggungjawabnya, termasuk dalam menyikapi dan mengantisipasi berita-berita
hoax yang ditakutkan akan berdampak pada kehidupan masyarakat. “ Mari bersama
ciptakan Pilkada damai demi nggahi rawi pahu. Bangun dan jaga Dompu sesuai
dengan semboyan Dompu Nggahi Rawi Pahu,” ajak Baiq Nelly Yuniarti, yang saat
itu secara resmi membuka Acara NGOPI Bareng MIO Dompu. RUL/Advertorial