Aksi unjukrasa warga Kelurahan Karijawa (foto/ist) |
Dompu,Topikbidom.com - Puluhan warga Kelurahan Karijawa Kecamatan Dompu Kabupaten Dompu, Kamis (30/4/2020) sekitar pukul 22.30 wita, melakukan aksi unjukrasa di jalur jalan wilayah Kelurahan Karijawa.
Aksi yang dilakukan secara spontanitas dengan cara membakar ban bekas ini,
dilakukan mereka lantaran kecewa dengan bantuan Jaring Pengaman Sosial (JPS) NTB Gemilang Tahun 2020.
Perwakilan massa aksi (warga Kelurahan Karijawa) Andi Burhan, melalui orasinya mengaku kecewa dengan pembangian bantuan JPS NTB Gemilang yang dinilai tidak merata. "Tadi pagi, banyak warga tidak mampu yang tidak terakomidir mendapatkan bantuan itu," ungkapnya.
Menurut Andi, seharusnya pemerintah membagikan secara merata bantuan tersebut. Sebab, mereka juga membutuhkanya di tengah dampak Virus Corona (Covid-19).
"Hampir semua masyarakat membutuh bantuan itu untuk memenuhi kebutuhan hidupnya. Apalagi, sampai saat ini pemerintah mengimbau masyarakat untuk tetap berada di rumah masing - masing," katanya.
Berangkat dari kondisi ini, Andi meminta kepada pemerintah untuk merespon apa yang menjadi aspirasi Kelurahan Karijawa. "Kami minta tuntutan kami segera direalisasikan termasuk menjelaskan mengenai data jumlah penerima bantuan," pintanya.
Aksi unjukrasa yang dilakukan oleh puluhan warga Keluraha Karijawa ini, sempat membuat kaget para pengguna jalan yang melalui jalur jalan wilayah setempat.Memasuki pukul 22.45 wita, unjukrasa pun akhirnya berakhir. (Rul)