Komentar |
| Foto Ilusitrasi pencairan dana BST (sumber: Google) |
Kegiatan yang rencananya dilaksanakan di kantor PT. Pos Giro Dompu ini, akan dihadiri Bupati Dompu Drs. H. Bambang M. Yasin, Dandim 1614/Dompu Letkol Inf. Ali Cahyono S.Kom, Kepala Dinas Sosial Dompu dan sejumlah pejabat lingkup Pemda Dompu serta undangan lainnya.
Kepala PT. Pos Giro Dompu Ade, mengatakan, program BST tersebut merupakan program pemerintah pusat.Dimana, dalam penyalurannya bekerjasama dengan PT. Pos Indonesia.
"Untuk Kabupaten Dompu kurang lebih sekitar 8.621 orang/KK calon penerima manfaat akan menerima dalam bentuk uang tunai Rp.600 ribu melalui kantor Pos," ungkapnya, Selasa (12/5/2020).
Ade menyebut, tahap pertama akan dicairkan satu bulan (bulan April 2020) dan dilanjutkan untuk pencairan bulan Mei dan Juni 2020. "Program BST ini untuk 3 bulan yakni April, Mei dan Juni Tahun 2020," jelasnya.
Ade juga menyebut, untuk kantor Pos Giro Dompu meliputi 3 wilayah kecamatan yakni Dompu, Pajo dan Kecamatan Woja. Sedangkan, warga yang ada di Kecamatan Manggelewa akan menerima BST di kantor Pos Manggelewa.
"Begitu juga untuk Kecamatan Kempo, Kilo dan Kecamatan Pekat akan menerima uang BST di kantor Pos masing-masing," terangnya.
Ditambahkan Ade, pencairan dana BST, pihaknya tetap menggunakan standar darurat Covid-19. Untuk wilayah Kecamatan Woja, Pajo dan Kecamatan Dompu direncanakan pencairan dananya akan berlangsung selama 2 Minggu kedepan digilir untuk masing-masing Desa Kelurahan.
Sedangkan lanjut Ade, untuk wilayah lain diluar 3 Kecamatan tersebut diperkirakan akan selesai selama 2 hari. "Alasanya karena wilayah Desanya tidak sebanyak yang ada di wilayah Kantor Pos Giro Cabang Dompu yang berada di wilayah Dompu bagian kota," paparnya.
Sementara itu, Kepala Dinas Sosial Dompu H. Tajudin HIR, SH, mengatakan bahwa untuk calon Keluarga Penerima Manfaat (KPM) Bansos BST di Kabupaten Dompu totalnya sebanyak 9.856 orang (KPM).
Ia menyebut, bantuan ini dicairkan secara langsung di kantor Pos, BRI dan BNI cabang Dompu. "8.621 orang di kantor Pos dan 1.235 orang di BRI dan BNI," jelasnya.(Rul)