SMP IT AN-NISA Dompu Masih Berlakukan KBM Tatap Muka Ditengah Masa Pandemi Covid-19

Kategori Berita

.

SMP IT AN-NISA Dompu Masih Berlakukan KBM Tatap Muka Ditengah Masa Pandemi Covid-19

Jumat, 16 Juli 2021

 

Aktivitas KBM Tatap Muka di SMP IT AN-NISA Dompu, Sabtu 17 Juli 2021 (dok: Topikbidom.com)

Dompu, Topikbidom.com - Meski Bupati Dompu Kader Jaelani, belum lama ini sudah menerbitkan surat edaran memberlakukan Kegiatan Belajar Mengajar (KBM) secara Dalam Jaringan (Daring) dalam dunia pendidikan (SD dan SMP) pada masa pandemi Covid-19. Namun masih ada saja sekolah yang memberlakukan KBM Tatap Muka. 


Tempat mencuci tangan yang disediakan SMP IT AN-NISA Dompu untuk para siswa (dok: Topikbidom.com)



SMP IT AN-NISA Dompu (dok: Topikbidom.com)


Seperti yang terlihat di lokasi SMP IT AN-NISA yang terletak di  wilayah Dusun Perubahan Baru, Desa Matua, Kecamatan Woja, Kabupaten Dompu, Sabtu (17/7/2021). Sekolah ini, melakukan KBM secara tatap muka seperti biasa. Hanya saja, dalam aktivitasnya, sekolah ini tetap menerapkan protokol kesehatan seperti menyediakan tempat mencuci tangan, masker dan Hand sanitizer untuk para siswa dan siswinya. 


Kepala SMP IT AN-NISA Dompu, Drs. Suwandi M.Pd (dok: Topikbidom.com)


Kepala SMP IT AN-NISA Dompu, Drs. Suwandi M.Pd, pada wartawan mengakui bahwa pihaknya memang memberlakukan KBM Tatap Muka di masa pandemi Covid-19. "Iya benar, meski saat ini daerah pandemi Covid-19 kami masih melakukan aktivitas KBM secara tatap muka," ungkap Drs. Suwandi M.Pd, saat diwawancarai wartawan Topikbidom.com di ruang kelas sekolah setempat. 




Drs. Suwandi M.Pd juga mengaku, aktivitas KBM Tatap Muka masih dilakukan bukan karena pihaknya tidak mengindahkan surat edaran Bupati Dompu mengenai KBM secara Daring. Akan tetapi, karena SMP IT AN-NISA adalah sekolah baru yang saat ini memiliki siswa yang baru selesai mendaftarkan diri untuk menjadi siswa di sekolah ini. Sehingga inilah alasan kenapa pihaknya masih memberlakukan aktivitas KBM Tatap Muka. 


"Jadi kalau saat ini memberlakukan KBM Daring, itu sangat sulit. Karena para siswa baru ini perlu mendapat perkenalan dengan lingkungan sekolah dan lain lain," terangnya. 


Lanjut Drs. Suwandi M.Pd, tapi KBM Tatap Muka kemarin dilaksanakan beberapa hari saja. Hari ini, adalah hari terakhir diberlakukan KBM Tatap Muka. "Senin 19 Juli 2021, kami sudah mulai memberlakukan KBM Daring," jelasnya. 


Bagiamana menurut Kepsek mengenai keputusan pemberlakuan KBM Daring pada masa pandemi Covid-19?


Tambah Drs. Suwandi M.Pd, khusus SMP IT AN-NISA Dompu, sangat sulit memberlakukan KBM Daring. Selain terkendala siswa (orang tua siswa) tidak Telepon Seluler (Handphone), juga tidak memiliki paket internet. "Inilah alasan kenapa kami kesulitan memberlakukan KBM Daring," bebernya. 


Menurut Drs. Suwandi M.Pd, mestinya KBM Tatap Muka tetap dilaksanakan. Sebab para orang tua siswa banyak mengeluh karena anak anaknya tidak mendapatkan pelajaran dari sekolah secara maksimal. "Kalau menurut kami, KBM Tatap muka di masa pandemi harus diberlakukan. Tapi pelaksanaannya tetap mengikuti protokol kesehatan termasuk mengatur jarak duduk para siswa dalam ruangan kelas," katanya. 


Meski seperti itu, menurut Drs. Suwandi M.Pd, sekolah tidak bisa berbuat apa apa karena ini sudah menjadi keputusan Bupati Dompu yang memberlakukan KBM Daring. "Saat ini, kami sangat berharap perhatian dari pemerintah khususnya Dinas Dikpora Dompu untuk membantu agar para siswa bisa memiliki Handphone dan paket internet demi kelancaran KBM Daring," tuturnya. 


Sementara itu, Kepala Dinas Dikpora Kabupaten Dompu, melalui Kabid Dikdas, Zainal Afrodi S.Pd, MM, pada wartawan menjelaskan, bahwa sekolah harus tetap memberlakukan KBM secara Daring pada masa Pandemi Covid-19. "KBM harus tetap dilakukan secara Daring sesuai dengan surat edaran Bupati Dompu," ungkap Zainal Afrodi S.Pd, MM, saat diwawancarai wartawan Topikbidom.com 



Lanjut Zainal Afrodi S.Pd, MM, keputusan ini (KBM Daring) adalah langkah untuk mengantisipasi agar tidak terjadinya penyebaran Covid-19 dalam dunia pendidikan. "Ini demi keselamatan bersama terutama para siswa agar terhindar dari penyebaran Covid-19," jelasnya. 


Kalau mengenai kendala para siswa tidak memiliki Handphone dan paket internet, tambah Zainal Afrodi S.Pd, MM, itu harus ada langkah penanganan lain tanpa harus memberlakukan KBM Tatap Muka di masa pandemi Covid-19. "Sekolah harus bisa menentukan langkah apa yang diambil agar KBM Daring bisa dilakukan secara maksimal," Terangnya. RUL