Soal Biaya Pendaftaran Calon Ketua Umum KONI Dompu, Ini Penjelasan TPP

Kategori Berita

.

Soal Biaya Pendaftaran Calon Ketua Umum KONI Dompu, Ini Penjelasan TPP

Minggu, 03 April 2022
Sekertaris TPP KONI Dompu, Supardin Sidik SH (dok: Topikbidom.com) 

Dompu, Topikbidom.com - Polemik mengenai biaya pendaftaran yang tertuang dalam salah satu item persyaratan calon Ketua Umum Komite Olahraga Nasional (KONI) Dompu masa bhakti 2022-2026, akhirnya terjawab sudah. Uang pendaftaran yang sebelumnya ditetapkan sebesar Rp. 100 juta, turun menjadi Rp. 50 juta.


Sekertaris Tim Penjaringan dan Penyaringan (TPP) KONI Dompu, Supardin Sidik SH,  membenarkan bahwa adanya uang pendaftaran sebesar Rp. 50 juta. "Awalnya memang Rp.100 juta.Tapi berdasarkan keputusan Rakerkab akhirnya ditetapkan 50 juta," ungkap Supardin, saat dikonfirmasi sejumlah wartawan di Sekretariat TPP KONI Dompu, Senin (4/4/2022). 


Kata Supardi, rancangan Mekanisme dan Tata Cara Penjaringan dan Penyaringan serta Persyaratan Bakal calon dan Calon Ketua Umum KONI Dompu masa bhakti Tahun 2022-2026, yang dibahas pada Rapat Kerja Kabupaten (Rakerkab), itu acuannya Rapat Kerja  Provinsi (RakerProv) KONI NTB. 


"Artinya rancangan itu sudah jelas, termasuk mengenai uang pendaftaran. Bahkan, pada Rakerkab kemarin ada beberapa poin yang dirubah yakni nilai uang pendaftaran, persyaratan umur, pendidikan dan lain-lain," jelasnya. 


Uang Pendaftaran Rp. 50 juta, akan dimanfaatkan untuk apa? 


Kata Supardin, nantinya para calon akan menyerahkan uang pendaftaran sebesar Rp. 50 juta. Uang ini, nantinya akan dijadikan kas awal untuk kebutuhan kegiatan KONI Dompu.


"Bagi para calon yang kalah dalam pemilihan ketua umum KONI, uang pendaftaran Rp. 50 juta yang diserahkan, itu sistem hangus," terangnya. 


Bagaimana perkembangan saat ini?


Tambah Supardi, saat ini sudah beberapa orang yang sudah mengambil formulir pencalonan yakni Putra Taufan, Saiful Hemon dan Yudi Dwi Yudhana. "Itulah yang hari ini mengambil formulir pendaftaran," tandasnya. RUL