Kepala Distanbun Dompu Muhammad Syahroni SP, MM bersama jajarannya dan para petani, saat mencoba Sumur Bor yang terpasang di lahan pertanian |
Dompu, Topikbidom.com - Pemerintah daerah melalui Dinas Pertanian dan Perkebunan (Distanbun) Kabupaten Dompu, berhasil mewujudkan 15 titik Sumur Bor di areal lahan pertanian milik para petani. Keberadaan Sumur Bor ini untuk membantu memenuhi kebutuhan air petani di lahan pertaniannya, khususnya pada saat musim kemarau.
Kepala Dinas Pertanian dan Perkebunan (Distanbun) Dompu, Muhammad Syahroni SP, MM mengatakan optimalisasi sarana prasarana termasuk sarana infrastruktur pengairan adalah bagian dari strategi pemerintahan AKJ SYAH (Bupati dan Wakil Bupati Dompu) dalam upaya peningkatan produksi dan produktivitas komoditi pertanian.
"Optimalisasi sarana prasarana pengairan tersebut bertujuan untuk menaikan indeks Pertanaman. Jika sebelumnya pertanaman hanya di lakukan sekali dalam setahun, maka adanya sarana pengairan diharapkan indeks pertanaman pada lahan tersebut bertambah," jelas Muhammad Syahroni biasa disapa Dae Roni, Sabtu (21/1/2023).
Lanjut Dae Roni, termasuk juga jika terjadi bencana kekeringan, penanganan melalui optimalisasi sarana prasarana pengairan yang tersedia adalah sebuah langkah solusi yang bisa diupayakan. "Salah satu sarpras pengairan tersebut adalah Sumur Bor. Sumur bor adalah proses penggalian tanah yang dilakukan agar bisa mendapatkan sumber mata air yang berada di dalam tanah pada wilayah tersebut," terangnya.
Tambah Dae Roni, tahun ini sekitar 15 titik sumur bor telah terpasang pada beberapa lokasi yg tersebar di beberapa kecamatan (lahan pertanian). "Semoga bermanfaat dan ini bagian ikhtiar dalam upaya peningkatan produksi komoditi tanaman pangan dalam upaya peningkatan kesejahteraan masyarakat," tandasnya. RUL