Dompu,
Topikbidom.com – Wakil Bupati (Wabup) Dompu menyampaikan apel
koordinasi yang kedua tahun ini, tentunya memiliki makna penting bagi semuannya.
Saling merekatkan diri membangun sinergi kerjasama dan kebersamaan dalam
mencapai target pembangunan sebagaimana yang sudah terencana dengan matang di
tahun 2023.
”Berbagai program
dan kegiatan pembangunan yang sudah tersusun dapat dilaksanakan secara baik,
lancar dan sukses sesuai dengan aturan yang berlaku di negara ini,” ungkap
Wabup H Syahrul Parsan ST MT, saat pimpin Apel Koordinasi bulan Februari yang diikuti
oleh seluruh pejabat dan staflingkup Pemerintah Kabupaten Dompu bertindak
sebagai Perwira Upacara Kepala Dinas Kesehatan, Maman, SKM dan Komandan Upacara Usrawan, SKM RSUD Dompu,
dalam rangka mengevaluasi kinerja Organisasi Perangkat Daerah (OPD) pada tahun
2022 dan mengakselerasi program kerja tahun 2023 di Lapangan Beringin Dompu,
Kamis (16/2/2023).
Ia menyebut, salah
satunya Dinas Kesehatan Kabupaten Dompu Pada tahun 2022 menunjukkan kinerja yang
menggembirakan, terbukti dengan banyak penghargaan yang diperoleh. Diantaranya,
penghargaan sebagai daerah dengan
pemecahan Rekor Muri atas pengelolaan penyakit kronis dari BPJS pusat, kemudian
daerah terprogersif dalam penurunan stunting terintegratif dari Gubernur NTB. “Bahkan
mendekatkan pelayanan dibidang kesehatan, Dinas Kesehatan melaksanakan kegiatan
Pelayanan Kesehatan Bergerak (PKB) di wilayah terpencil,” paparnya.
Selain itu, Pembangunan
gedung Laboratorium Kesehatan Daerah, sehingga pemeriksaan kualitas air minum
di Kabupaten Dompu tidak dilakukan di luar daerah. Permasalahan yang dihadapi
saat sekarang banyaknya jumlah kasus DBD
yang masih tinggi, dikarenakan iklim yang tidak stabil dan curah hujan yang
banyak yang merupakan sarana perkembangbiakan nyamuk aedes aegipty.
“Dengan banyaknya
kasus DBD agar memaksimalkam kegiatan
Pemberantasan Sarang Nyamuk (PSN) melalui 3 M plus dan optimalisasi pelaksanaan
Dompu Berjasa (Jumat bersih, Sabtu hijau, Minggu sehat),” terangnya.
Pada Momentum ini,
Wabup juga mengingatkan ASN menjelang pemilu tahun 2024, untuk ikut menjaga
kondusivitas daerah keamanan dan ketertiban masyarakat (kantibmas),
bukan malah sebaliknya menyebarkan isu hoax yang dapat memecah persatuan dan
kesatuan dan kerukunan antar sesama. “Pelaksanaan pemilu yang aman dan damai
menjadi harapan kita semua dan untuk mencapai harapan tersebut tentunya
kerjasama dan kebersamaan dari seluruh elemen daerah sangat dibutuhkan,”
tegasnya. RUL/$