Isra Miraj, Ini Penjelasan Wabup

Kategori Berita

.

Isra Miraj, Ini Penjelasan Wabup

Jumat, 17 Februari 2023

 

Wabup dompu H Syahrul Parsan ST MT


 

Dompu, Topikbidom.com – Wakil Bupati (Wabup) Dompu mengatakan Isra Mi’raj merupakan peristiwa penting bagi umat Islam, dimana Rasulullah SAW menerima  perintah langsung perintah shalat 5 waktu  sehari semalam dari Allah SWT tanpa perantara malaikat Jibril. Ini menunjukan ibadah lebih unggul dari ibadah-ibadah lainnya, merupakan mahkota dari segala ibadah serta merupakan kunci dari pintu surga Allah SWT. “Karena Shalat merupakan tiang agama dan amal akan pertama kali di  hisab,” ungkap Wabup H Syahrul Parsan ST MT, saat memberikan sambutannya pada acara  peringatan Isra  dan Mi’raj di Mesjid Al Ikhlas Desa Teka Sire Kecamatan Manggelewa, Kamis (16/2/2023) lalu.

 

Lanjut Wabup, dalam peristiwa itu tersirat dua nilai penting yang saling berhubungan, yaitu nilai horizontal dan nilai vertikal. Perjalanan dari Masjidil Haram di Makkah menuju Masjidil Aqsa di Palestina adalah simbol interaksi horizontal. “Kemudian dari Masjidil Aqsa menuju Sidratul Muntaha adalah simbol nilai vertical,” jelasnya.

 

Sambung Wabup, sebagai hamba Allah untuk beribadah kepadanya hablun minnalahu manusia juga membutuhkan orang lain untuk bisa saling mengasihi dan saling tolong menolong hablun minannas. Sebagai bentuk rasa syukur kepada Allah SWT  karena telah diciptakan semua harus bisa menjaga dan melestarikan apa yang menjadi ciptaannya. “Kita melihat sekarang akibat ulah keserakahan beberapa oknum dalam membabat hutan, akhirnya hutan kita menjadi gundul,” ungkapnya.

 

Tambah Wabup, sumber mata air menjadi berkurang, sidementasi material yang dibawa oleh air yang mengakibatkan sungai dan parit menjadi dangkal dan akhirnya terjadi banjir. “Saya ingatkan kepada kita semua stop merambah hutan, karena bukan hanya kita yang merasakan akibat yang ditimbulkan  akan tetapi anak cucu kita kelak,” tegasnya.

 

Disela waktu, Ustad Syarifuddin Ketua Nahdlatul Ulama Kecamatan Pajo dalam tausiahnya menyampaikan perkara shalat merupakan perkara yang kita tidak bisa anggap sepele. Banyak umat muslim sekarang yang lalai bahkan tidak mengerjakan shalat karena urusan dunia dengan berbagai alasan. Sibuk karena pekerjaan, mengurus harta benda, hewan peliharaan dan sebagainya. “Dunia penting dan akherat juga lebih penting. Mari kita menjaga shalat kita karena yang  membedakan muslim dan non muslim  yakni ibadah shalat,” tandasnya. RUL/$