Komentar
Bupati Domppu didampingi Wakil Bupati Dompu, saat menyampaikan sambutannya pada acara asyakuran dua tahun kepemimpinan AKJ-SYAH di aula Pandopo Bupati Dompu, Kamis (2/3/202) lalu (dokumentasi prokopim)
Dompu, Topikbidom.com –
Tak terasa sudah 2 tahun kepemimpinan H Kader Jaelani dan H Syahrul Parsan ST
MT (AKJ-SYAH) sebagai Bupati dan Wakil Bupati Dompu. Berbagai pembangunan dan
program unggulan Jagung, Porang, Padi, Sapi dan Ikan (Jara Pasaka) terus
dijalankan demi mewujdukan Bumi Nggahi Rawi Pahu (Dompu) yang Mandiri,
Sejahtera, Unggul dan Religius (Mashur).
“Kepada seluruh elemen
masyarakat daerah dengan motto Nggahi Rawi Pahu, Pimpinan dan Anggota DPRD,
Anggota Forkompimda, jajaran Pemerintahan daerah mulai dari Sekda sampai dengan
jajaran kebawah, Pimpinan Instansi Vertikal Daerah, Pimpinan BUMN/BUMD, Kepala
Kemenag, Ketua MUI, Ketua Baznas, Tokoh Agama, Tokoh Masyarakat, Tokoh Pemuda,
Tokoh Wanita, Ketua TP. PKK, Ketua GOW, Ketua DWP, Organisasi Masyarakat,
Organisasi Pemuda dan Mahasiswa, Insan Pers dan lainnya saya menyampaikan
ucapan terima kasih atas dukungan dan kerjasamannya selama ini,” ucap Bupati
Dompu, H Kader Jaelani didampingi Wakil Bupati Dompu H Syahrul Parsan ST MT,
saat menyampaikan sambutannya pada acara tasyakuran dua tahun kepemimpinan
AKJ-SYAH di aula Pandopo Bupati Dompu, Kamis (2/3/202) lalu.
Pada momentum acara
yang juga dihadiri Wakil Bupati Dompu, H. Syahrul Parsan, ST., MT, Ketua DPRD,
Andi Bachtiar, A.Md.Par, Wakil Ketua I DPRD, Muhammad Amin, S.Pd, Wakapolres
Dompu, Kasdim 1614/Dompu, Sekda Dompu, Staf Ahli Bupati Dompu dan Asisten. Pimpinan
OPD, Kepala Kemenag, Ketua MUI, Tokoh Agama, Tokoh Masyarakat, Tokoh Pemduda,
Tokoh Wanita, Kabag Setda, Pejabat Eselona II dan Fungsional Pemda Dompu, Para
Camat,Lurah, Kades, Ketua TP. PKK, Ketua GOW dan Ketua DWP, Insan Pers dan
elemen penting lainnya ini, Bupati juga menyampaikan 2 tahun usai
kepemimpinannya ini menorehkan banyak pencapaian yang diraih berdampak yang
baik bagi kemaslahatan masyarakat dan daerah. “Sebagai Bupati dan Wakil Bupati
Dompu, kami berdua (AKJ-SYAH) akan terus berkomitmen untuk melakukan yang
terbaik bagi Bumi Nggahi Rawi Pahu tercinta,” jelasnya.
Kata Dia, masih banyak
mimpi-mimpi AKJ-SYAH untuk kemajuan dan perubahan Bumi Nggahi Rawi Pahu ke arah
yang lebih baik yang sepenuhnya belum diwujudkan, untuk itu kerja keras dan
dukungan dari semua pihak terus dibutuhkan. “Dua tahun yang lalu tepatnya pada
tanggal 26 Pebruari 2021 saya H Kader Jaelani dan H Syahrul Parsan, ST., MT dilantik
menjadi Bupati dan Wakil Bupati Dompu Periode 2021-2024 oleh Gubernur Nusa
Tenggara Barat, Bapak Dr. H. Zulkifliemansyah, SE., M.Sc,” terangnya.
Bupati Paparkan Pogres
Kemajuan Pembangunan?
Dalam melaksanakan
pembangunan daerah, pihaknya berkomitmen secara konsisten melaksanakan Visi dan
Misi Daerah yang telah dituangkan dalam rencana pembangunan jangka menengah
Kabupaten Dompu tahun 2021-2026. Visi pembangunan daerah Kabupaten Dompu yaitu
terwujudnya masyarakat Dompu yang Mandiri, Sejahtera, Unggul dan Religius atau
Dompu Mashur yang diwujudkan melalui 5 misi daerah. Kelima misi daerah ini,
telah diterjemahkan oleh seluruh perangkat daerah dengan menyusun rencana strategis
perangkat daerah tahun 2021-2026 dan dilegalkan melalui Peraturan Bupati Dompu
Nomor 38 Tahun 2022.
“Selama kami memimpin lebih
banyak menitik beratkan pada pemulihan ekonomi masyarakat sebagai dampak dari
pandemi covid-19 yang melanda dunia sejak tahun 2020. Kebijakan ini juga
diambil untuk mendukung kebijakan pemerintah pusat dan pemerintah provinsi
sebagai upaya mengembalikan pendapatan dan daya beli masyarakat yang terpuruk
akibat pandemi covid 19,” paparnya.
Ia menjelaskan, tahun
2022 adalah tahun pertama dari pelaksanaan RPJMD Kabupaten Dompu tahun
2021-2026. APBD Kabupaten Dompu tahun 2022 sebesar Rp. 1.223.464.758.068 (Satu
Triliun Dua Rratus Dua Puluh Tiga Milyar Eempat Ratus Enam Puluh Empat Juta
Tujuh Ratus Lima Ppuluh Delapan Ribu Enam Puluh Delapan Rupiah) meningkat
sebesar Rp. 144.146.236.744 (Seratus Empat Puluh Empat Milyar Seratus Empat
Puluh Enam Juta Dua Ratus Tiga Puluh Enam Ribu Tujuh Ratus Empat Puluh Empat
Rupiah) jika dibandingkan dengan APBD tahun 2021. Hasil kunjungan yang intens
pada beberapa Kementerian/Lembaga selama tahun 2021 membuahkan hasil yang baik.
Dana Alokasi Khusus (DAK) Fisik Kabupaten Dompu tahun 2022 tercatat sebesar Rp.
195.012.415.000 (Seratus Sembilan Puluh Lima Milyar Dua Belas Juta Empat Ratus
Lima Belas Ribu Rupiah) meningkat 116 persen dibandingkan tahun 2021. “Seluruh
anggaran tersebut digunakan untuk mewujudkan Visi dan Misi Bupati Dompu dengan
memperhatikan kebijakan Pemerintah Pusat dan Pemerintah Provinsi,” jelasnya
lagi.
Lanjut Bupati, sebanyak
525 wirausaha baru baik UMKM maupun IKM telah difasilitasi berupa sarana dan
prasarana oleh pemerintah kabupaten dompu pada tahun 2022. Pembentukan
wirausaha baru ini juga merupakan langkah pihaknya untuk mewujudkan janji
politik 1000 wirausaha baru sampai 2026. Selain pembentukan wirausaha baru
telah difasilitasi pembentukan 20 koperasi milenial dengan tujuan untuk
menumbuhkan siklus ekonomi desa sebagai bagian dari konsep program Pasaka desa.
Kemudian, pembentukan wirausaha baru tersebut pada tahun 2022 telah
difasilitasi peningkatan kapasitas dan bantuan peralatan bagi 138 pelaku
industri. “Wirausaha baru yang difasilitasi tersebut bergerak dalam bidang
pengolahan pangan berbasis ikan, pengolahan pangan berbasis jagung, pengolahan
pangan berbasis daging sapi. Berikutnya juga diarahkan untuk pelatihan
meublair, pelatihan pengemasan produk pangan ikm beras, serta pelatihan
keterampilan tenunan muna pa’a,” terangnya lagi.
Melalui dana DBHCHT,
juga telah dilaksanakan pembentukan sentra industri pengolahan tembakau di Desa
Woko sebagai upaya peningkatan pendapatan daerah dari hasil cukai tembakau. Komitmen
pemerintah daerah untuk mendukung produk lokal daerah diwujudkan melalui
diterbitkannya peraturan Bupati Dompu Nomor 47 tahun 2022 tentang Produk Lokal
Daerah. “Harapan terbitnya Perbup ini adalah sebagai perlindungan dan
pemberdayaan produk lokal daerah untuk peningkatan pertumbuhan dan memperkuat
struktur ekonomi daerah berbasis potensi lokal,” paparnya lagi.
Menurut Dia, penyediaan
pusat perdagangan harus terus diperhatikan untuk meningkatkan aktivitas
perekonomian masyarakat. Maka itu, pada tahun 2022 telah dilakukan pembangunan
kembali dan penataan Pasar Soro, rehabilitasi Pasar Ginte, pemeliharaan Pasar
Induk Dompu, dan pemeliharaan Pasar Manggelewa. Selain penyediaan fasilitas
sarana dan prasarana ekonomi masyarakat pemerintah kabupaten dompu juga
menyelenggarakan berbagai pelatihan yang berbasis kompetensi yaitu pelatihan
home industri pembuatan rokok, pelatihan mekanik, pelatihan las dan pelatihan
operator alat berat serta pelatihan pertukangan berbasis kompetensi. Berbagai
bentuk bimbingan teknis juga diselenggarakan di tahun 2022, setidaknya telah
dilakukan bimbingan teknis kewirausahaan untuk 210 orang pelaku umkm dan
koperasi. Dalam upaya peningkatan kemampuan teknis calon tenaga kerja, maka
pemerintah daerah melakukan kerjasama dengan pihak swasta berupa program magang
pada PT. Panasonic Indonesia. Pada tingkat pengelolaan BUMDES, pemerintah
daerah juga telah melakukan bimbingan teknis kepada para pengelola bumdes dalam
bentuk pelatihan manajemen, sehingga pengelolaan bumdes kedepan akan semakin
berkembang dan dapat meningkatkan pendapatan asli desa.
“Harapan kami dengan
diadakannya kegiatan peningkatan kapasitas masyarakat ini akan mampu meningkatkan
kesejahteraan masyarakat yang ditandai dengan menurunnya angka kemiskinan dan
angka pengangguran,” tuturnya.
Sambung Bupati, berbagai
upaya pemerintah kabupaten dompu dalam pengembangan bidang agribisnis terus
dilakukan selama tahun 2022. Produksi bahan pangan utama yaitu padi dan jagung
relatif berada pada posisi yang stabil. Pemerintah Kabupaten Dompu sedapat
mungkin terus menjaga produksi bahan pangan utama ini melalui ratusan jenis
kegiatan penyediaan sarana dan prasarana pendukung pertanian seperti
rehabilitasi jaringan irigasi, pembangunan sumur bor, pembangunan jalan usaha
tani, serta tersedianya alat mesin pertanian baik alasintan panen maupun
prapanen pada wilayah–wilayah sentra tanaman pangan. Selain itu, Pemerintah
Kabupaten Dompu membangun 3 unit lumbung pangan yang dilengkapi dengan
fasilitas lantai jemur dan RMU di 3 lokasi yaitu Dompu, Manggelewa dan Kilo.
“Ini sebagai upaya
peningkatan nilai tambah produk, sehingga diharapkan dengan adanya lumbung
pangan ini para petani tidak lagi menjual padi dalam bentuk gabah namun dalam
bentuk beras. peningkatan nilai tambah ini tentu saja akan mendongkrak tingkat
kesejahteraan di tingkat petani. Pada tahun 2022 pemerintah daerah Kabupaten
Dompu bekerjasama dengan Bulog tengah merancang pembangunan pabrik penggilingan
dan pengolahan beras modern di wilayah Kecamatan Woja. Selain itu, pembangunan
pusat pengeringan jagung (CDC) yang saat ini sedang dalam tahapan uji coba,
diperkirakan akan beroperasi pada bulan april 2023. Keberadaan CDC ini
diharapkan dapat menstabilkan harga jagung ditengah dominasi gudang swasta yang
dapat mengatur harga,” jelasnya.
Ia menyebut, mengenai pengembangan
komoditas porang, saat ini pemerintah tengah fokus pada proses demplot,
optimalisasi porang yang dibudidayakan secara mandiri oleh masyarakat dan
serambi melakukan perluasan pertanaman. Dari sisi kepastian pasar dan harga
porang pemerintah mulai membuka komunikasi kemitraan dengan koperasi berkah
Gumi Lombok Kabupaten Lombok Utara. Selain itu, rencananya pemerintah daerah
akan mendatangkan pembeli dari negara china yang akan menjajaki peluang ekspor
komoditas porang di Kabupaten Dompu. Sedangkan, kondisi populasi ternak
khususnya ternak sapi di Kabupaten Dompu selama tahun 2022 mengalami
peningkatan sebesar 6,2 persen jika dibandingkan tahun sebelumnya. Peningkatan
produksi ini tidak terlepas dari upaya pemerintah dalam penyediaan sarana dan
prasarana pendukung peternakan diantaranya pembangunan jalan produksi,
pembangunan sumur bor, pembangunan bank pakan dan pengembangan pakan
berkualitas. Disisi lain, jumlah pengeluaran ternak mengalami penurunan yang
cukup signifikan. Menurunnya tingkat pengeluaran ternak ini disebabkan oleh
mewabahnya Penyakit Mulut dan Kuku (PMK).
Ia juga menyebut, wilayah
NTB termasuk Dompu masuk pada daerah zona merah PMK sehingga proses pengeluaran
ternak khususnya sapi sangat ketat. Untuk itu penanganan PMK harus dilakukan
dengan sangat serius. Sepanjang tahun 2022 populasi ternak yang telah diberikan
vaksin pmk sudah mencapai 40 persen. Langkah vaksinasi hewan ternak ini dirasa
cukup ekfektif ditandai dengan tingkat temuan kasus pmk yang semakin menurun
dan ternak yang sempat terinfeksi seluruhnya dinyatakan sembuh. Selanjutnya,
pada tahun 2022 juga telah dibangun kandang komunal di Desa Tolokalo, dimana
pengeloaan kandang komunal ini bekerjasama dengan pihak bumdes setempat. Pembangunan
kandang komunal ini sebagai pilot project bagaimana beternak sapi dengan sistem
penggemukan dengan menjamin ketersediaan pakan yang berkualitas didalam areal
kandang komunal tersebut. “Kedepannya akan dibangun beberapa kandang komunal
dilokasi yang lain. upaya ini juga untuk meminimalisir hewan ternak yang
berkeliaran di areal perkotaan,” terangnya.
Produksi perikanan
selama tahun 2022, juga mengalami peningkatan pada sektor perikanan tangkap
jumlah produksi perikanan mencapai 14.155 ton meningkat lebih dari 100 persen
jika dibandingkan dengan kondisi tahun 2021 yang hanya 6.925 ton. Demikian juga
kondisi perikanan budidaya yang juga meningkat secara signifikan jika
dibandingkan tahun 2021 yakni mencapai 12.260 ton pada tahun 2022. Peningkatan
produksi perikanan ini tidak terlepas dari berbagai sarana dan prasarana yang
difasilitasi selama tahun 2022 termasuk didalamnya pembangunan sistem budidaya
lele bioflok. Rehabilitasi tambak tardisional, pengembangan jalan produksi,
rehabilitasi hatchery skala rumahtangga serta pengadaan bibit udang dan
bandeng.
Kerjasama dengan swasta
dalam hal usaha budidaya tambak intensif dilaksanakan di Doropeti pekat bersama
cv. anugrah hasil bersama seluas 15 hektar dengan tebar benih ikan sebanyak 2,5
juta ekor dan pada tahun 2022 ini telah dilakukan panen sebanyak 20 ton. Investasi
di bidang perikanan tidak dapat dipungkiri menjadi salah satu faktor yang menentukan
dalam meningkatkan produksi perikanan di Kabupaten Dompu. Selain bidang
pertanian potensi di bidang perikanan juga sangat menjanjikan, untuk itu
pemerintah kabupaten dompu telah menyusun masternplan kawasan perikanan terpadu
atau fish estate di Desa Mbawi. Kelengkapan dokumen berupa studi kelayakan dan
d.e.d telah berhasil disusun. Saat ini, pemerintah sedang mengupayakan
setifikat kawasan seluas 60 hektar sebagai syarat untuk mengajukan usulan
pembangunan fish estate kepada pemerintah pusat melalui musrenbangnas tahun
2023 ini. Perkembangan indikator makro pada tahun 2022 menunjukan perkembangan
yang positif.
Pada tahun 2021 lalu,
tercatat pertumbuhan ekonomi mengalami tumbuh sebesar 1,68 persen namun di
tahun 2022 perkenomian di kabupaten dompu tumbuh lebih besar di angka 2,95
persen. Peningkatan pertumbuhan ekonomi ini sejalan dengan pencapaian angka
kemiskinan. angka kemiskinan dompu tahun 2022 membaik 0,2 persen jika
dibandingkan dengan capaian tahun 2021 yaitu menjadi 12,4 persen. Angka kemiskinan
kabupaten dompu merupakan yang tebaik diantara capaian kabupaten di ntb.
sedangkan angka pengangguran terbuka pada tahun 2021 tercatat sebesar 3,02
persen membaik menjadi 2,5 persen pada tahun 2022. Adapun kondisi gini rasio di
Kabupaten Dompu pada tahun 2022 sebesar 0,312 poin merupakan kondisi terbaik
selama 5 tahun terakhir, hal ini menunjukan ketimpangan pendapatan di Kabupaten
Dompu relatif tidak lebar. Hal ini dapat diartikan bahwa pembangunan di
kabupaten dompu pada tahun 2022 cukup merata dan tepat sasaran.
Dari sisi pendapatan,
rata-rata pendapatan perkapita masyarakat dompu menjadi Rp. 32.638.000 pada
tahun 2022 meningkat sebesar Rp.1.820.000 jika dibandingkan dengan capaian
tahun 2021 yaitu sebesar Rp. 30.818.000. Pendapatan Perkapita Kabupaten Dompu
merupakan urutan ketiga Se NTB atau dengan kata lain Kabupaten Dompu adalah
daerah terkaya ketiga di Provinsi NTB. Membaiknya kondisi perekonomian selama
tahun 2022 tersebut tidak lepas dari upaya kita bersama dalam meningkatkan
kesejahteraan masyarakat melalui program Unggulan Daerah Jarapasaka dan Pasaka
Desa. Sementara Indeks Pembangunan Manusia (IPM) pada tahun 2021 tercatat
sebesar 68,45 poin dan meningkat menjadi 69,15 poin di tahun 2022.
Pada sektor kesehatan
Pravelensi Stunting di Kabupaten Dompu pada tahun 2022 tercatat 13 persen
membaik jika dibandingkan dengan pencapaian tahun 2020 yang tercatat sebesar
14,3 persen. Sedangkan usia harapan hidup meningkat terus membaik menjadi 67,36
tahun pada tahun 2022. Demikian pula pada faktor pembentuk ipm lain yaitu
sektor pendidikan dan kemampuan daya beli yang terus tumbuh ditengah kondisi
negara yang belum stabil. “Dapat dicermati bahwa dari seluruh indikator makro
ekonomi dan indikator pembangunan Kabupaten Dompu diatas selama tahun 2022 seluruhnya
menunjukan trend peningkatan,” paparnya.
Tambah Bupati, dari
sisi infrastruktur pelayanan dasar pada tahun 2022 terus menunjukan
perkembangan yang positif meskipun tidak terlalu signifikan. Jalan dan jembatan
terus mengalami peningkatan pada tingkat kemantapannya melalui beberapa
pekerjaan strategis. Pembangunan Jembatan Kandai Satu – Karijawa. Pemeliharaan
berkala Jalan Ruas Lanci – Banggo; Ruas Pancasila – Kenanga, Simpasai – Saneo,
Ruas Jala – Nanga Sia, Ruas O’O – Lepadi, dan ruas jalan lainnya. Penyediaan
air minum dan sanitasi untuk kawasan pedesaan tetap terus diupayakan dalam
rangka meningkatkan akses air minum dan sanitasi yang layak di Kabupaten Dompu.
Sedangkan untuk pemenuhan air minum di kawasan perkotaan telah di inisiasi
melalui pekerjaan pemasangan pipa induk untuk air baku di Bendungan Mila. Rehabilitasi
jaringan irigasi pada 3 daerah irigasi yaitu daerah irigasi sori paranggi,
daerah irigasi kwangko dan daerah irigasi sori na’a ikut berkontribusi pada
kondisi panjang jaringan irigasi dalam kondisi baik yang semakin meningkat.
Fasilitas perhubungan
juga terus ditingkatkan kualitasnya, peningkatan fasilitas di pelabuhan soro
kempo. penyediaan sarana transportasi pedesaan. Penanganan kawasan kumuh
pemukiman melalui penyusunan rencana aksi penanganan permukiman kumuh dan
penanganan RTLH sebanyak 200 penerima manfaat. Berikutnya, penanganan bencana
alam yang responsif baik melalui penyediaan sarana dan prasarananya maupun
penanganan korban bencana. pada tahun 2022 ini juga telah difasilitasi
pembangunan rumah korban bencana di Desa Daha. Pada tahun 2022 juga kabupaten
dompu menambah 1 unit mobil damkar untuk meningkatkan pelayanan kebakaran di
Kabupaten Dompu. Pada sektor kesehatan juga terus dilakukan peningkatan
fasilitas kesehatan, terutama pada layanan fasilitas kesehatan di tingkat
Puskesmas, Rumah Sakit dan UPT lainnya. Pada tahun 2022 dinas kesehatan
memiliki gedung laboraturium kesehatan daerah baru disamping rehabilitasi
beberapa puskesmas yang dilakukan. Rumah Sakit Pratama Manggelewa telah naik
status menjadi Rumah Sakit Umum Manggelewa. adapun Rumah Sakit Umum Daerah
Kabupaten Dompu sudah memiliki layanan Hemodialisa atau Layanan Cuci Darah. “Demikian
juga pada sektor pendidikan pembenahan fasilitas pendidikan terus dilakukan guna
meningkatkan akses dan kualitas pendidikan bagi masyarakat,” ungkapnya.
Bupati menegaskan, pemerintah
Kabupaten Dompu pada tahun 2023 akan fokus pada pencapaian program prioritas
jarapasaka/pasaka desa dengan mengalokasikan anggaran untuk pemberdayaan
masyarakat melalui umkm dan ikm, pengembangan bumdes, penyelenggaraan diklat
berbasis kompetensi, serta fasilitasi pengembangan komoditi unggulan daerah
jarapasaka. Beberapa Pencapaian diatas tidak terlepas dari ridha dan ijin Allah
SWT, doa restu, dukungan dan partisipasi aktif dari pemerintah, para pemangku
kepentingan serta seluruh masyarakat Dompu. “Atas pencapaian tersebut saya
mengucapkan terima kasih kepada Wakil Bupati Dompu yang telah loyal, setia, dan
santun melaksanakan tugas yang diberikan. Ucapan terima kasih juga disampaikan
kepada Pak sekda yang telah bekerja keras dan berupaya membina serta
mengarahkan para kepala organisasi perangkat daerah agar lebih berkinerja. Ucapan
terima kasih juga kami sampaikan kepada Pimpinan dan Anggota DPRD, Anggota
Forkompimda, Aparatur Pemerintahan Kabupaten Dompu, Para Camat, Lurah dan
Kepala Desa, serta seluruh masyarakat Dompu, yang tidak dapat diucapkan satu
persatu,” ucapnya.
Secara khusus, Ia menyampaikan
ucapan terima kasih kepadaLilis Suryani,
Ketua TP. PKK dan Ketua Dekranasda Dompu atas kinerja dan perannya
selama ini. Ucapan terima kasih disampaikan juga kepada pihak yang telah
menyampaikan saran konstruktif dan kritiknya. Terhadap seluruh kritikan yang
disampaikan melalui media sosial tersebut, dirinya memandang sebagai suatu
kepedulian dan tanggungjawab bersama dalam melaksanakan pembangunan Dompu. “Sebagai
manusia, saya tidak luput dari kekurangan dan kesalahan, salah kata, salah
sikap, salah tindakan dalam memimpin pembangunan Dompu. Oleh karena itu saya
menghaturkan permohonan maaf yang sebesar-besarnya. Saya bersama Wakil Bupati
Dompu menegaskan kembali, siap bekerja semaksimal mungkin untuk memimpin
pembangunan dompu, melaksanakan tugas dan tanggungjawab dengan penuh
tanggungjawab, fokus, tulus, dan ikhlas dalam kondisi apapun. Pada kesempatan
yang baik ini, saya mengajak seluruh warga masyarakat Dompu untuk
berpartisipasi aktif, solid bergerak dalam pembangunan menuju Dompu Mashur,”
ucapnya lagi.
Diakhir sambutnnya, Bupati
juga menyampaikan ucapan terima kasih kepada
Pelatih, Official, Pengurus Koni, Supporter dan seluruh elemen masyarakat
Kabupaten Dompu atas dukungan baik moril ataupun materil serta doanya untuk
para atlet yang berlaga pada porprov ntb
ke 11 tahun 2023. “Apa yang ditorehkan pada ajang Porprov dengan berada pada
posisi kedua Se-NTB dengan raihan 42 emas, 53 perak dan 64 perunggu merupakan
keberhasilan kita semua menjadi kebanggaan bagi seluruh masyarakat Bumi Nggahi
Rawi Pahu,” tandasnya. RUL/$