Satu Jam Ngobrol Bersama Dandim 1614/Dompu

Kategori Berita

.

Satu Jam Ngobrol Bersama Dandim 1614/Dompu

Kamis, 22 Juni 2023
Dandim 1614/Dompu didampingi jajarannya, saat Coffe Morning dengan media


Dompu, Topikbidom.com - Meski baru satu Minggu lebih menjabat sebagai Dandim 1614/Dompu, Letkol Kav Riyan Oktiya Virajati, S.T., M.M, memiliki pandangan bagaimana tentang Kabupaten Dompu, saat ini. 


Kata Dia, meski Kabupaten Dompu adalah daerah yang kecil. Namun, mayoritas masyarakat Dompu memiliki kepribadian yang sangat baik terutama terhadap orang orang pendatang. 


"Meski saya baru berada di Dompu, tapi alhamdulillah masyarakat baik semua," ujar Dandim 1614/Dompu, Letkol Kav Riyan Oktiya Virajati, S.T., M.M, didampingi Kasdim Mayor Inf Abdul Haris, SH. MH dan Pasi Intel Kapten Inf Adisan, saat melakukan Coffe Morning dengan beberapa orang wartawan (media) di Makodim 1614/Dompu, Jumat (23/6/2023). 


Lalu bagaimana tanggapan pak Dandim tentang wilayah Kabupaten Dompu?


Lanjut Dandim, berdasarkan pengamatan dirinya, masyarakat masih belum maksimal dalam mematuhi lalu lintas. Begitu juga, mengenai kesadaran masyarakat dalam menjaga kebersihan lingkungan. 


"Kalau mau melihat suatu daerah, kita terlebih dahulu mencari tahu bagaimana kesadaran masyarakat mengenai kesadaran berlalu lintas dan menjaga kebersihan. Inilah yang harus menjadi titik fokus, guna membangun kesadaran di tingkat masyarakat," ungkapnya. 


Dandim 1614/Dompu, singgung soal kerusakan Hutan di Kabupaten Dompu?


Diakuinya, pas masuk di wilayah Dompu, dirinya sedih melihat kondisi kawasan (Hutan) yang rusak. "Saya sedih melihat kondisi hutan di daerah ini," bebernya. 


Dandim 1614/Dompu, Letkol Kav Riyan Oktiya Virajati, S.T., M.M


Mestinya, kesadaran menjaga kelestarian hutan, itu tentunya diawali dari masyarakat. Sebab, hutan adalah bagian terpenting dari kehidupan manusia. "Kalau hutan rusak, maka yang rugi (merasakan dampak) yakni masyarakat khususnya para generasi ke depan," jelasnya. 


Lantas apa yang harus dilakukan ditengah kondisi Hutan yang sudah terlanjur rusak? 


Tambah Dandim, masyarakat khususnya para petani jagung harus memikirkan keseimbangan lingkungan. Ditengah melakukan aktivitas menanam jagung, mereka juga harus peduli dengan cara menanam bibit pohon di sela-sela tanaman jagung. "Hal ini dilakukan agar sedikit demi sedikit kita bisa mengembalikan kelestarian hutan," terangnya. 


Sambung Dandim, Kodim 1614/Dompu akan selalu siap dalam membantu pemerintah mengenai penanganan masalah kerusakan hutan. Selain, pendekatan emosional dengan masyarakat melalui Babinsa untuk memberikan pemahaman dan kesadaran tentang pentingnya menjaga Hutan, juga mengimbau masyarakat untuk menanam bibit pohon (penghijauan). "Kami Kodim 1614/Dompu selalu siap membantu," tandasnya. RUL