Dompu, Topikbidom.com
- Pemerintah Kabupaten Dompu berkomitmen untuk mewujudkan masyarakat Dompu yang
Mashur (Mandiri, Sejahtera, Unggul dan Religius) seperti yang tertuang dalam
Visi Kabupaten Dompu Thn. 2021 – 2026.
Pertumbuhan ekonomi
tahun 2023 yang dirilis oleh BPS tercatat sebesar 3,17℅,
meskipun meningkat hanya 0,22℅ dari tahun 2022
yang sebesar 2,95℅, namun hal ini
menunjukkan bahwa aktivitas ekonomi selama tahun 2023 tumbuh lebih baik sejak
tahun 2021 dimana pertumbuhan ekonomi mengalami kontraksi minus 3,21℅.
Syahrul Parsan,
ST.,MT juga menyampaikan, Tahun 2025 merupakan tahun yang penting dan krusial
bagi pembangunan daerah maupun nasional, dan ini merupakan tahun pertama
pelaksanaan RPJPD 2025 – 2045, disamping itu juga, tahun 2025 merupakan tahun
pertama pelaksanaan RPJMD 2025 – 2030, sehingga tahun 2025 merupakan jembatan
untuk menjaga kesinambungan pembangunan agar tercapai Visi Nasional Indonesia
Emas 2045, NTB Emas 2045 dan Dompu Emas 2045.
Dalam upaya mencapai
Visi RPJPD tersebut, pemerintah Kabupaten Dompu perlu melakukan Langkah-langkah
yang strategis untuk menumbuhkan ekonomi yang inklusif dan berkelanjutan dalam
mewujudkan pembangunan manusia yang berkualitas.
Pertumbuhan yang
inklusif tersebut menurutnya, tidak hanya menciptakan peluang ekonomi baru
tetapi juga memastikan kesempatan yang sama pada semua lapisan masyarakat
khususnya masyarakat miskin, hal ini tidak mungkin dilakukan oleh pemerintah
saja namun diperlukan partisipasi bagi semua pihak agar turut andil dalam
menciptakan pertumbuhan ekonomi yang akseleratif sehingga ketika perekonomian
tumbuh dengan baik, maka kemiskinan, ketimpangan dan pengangguran akan menurun.
Hal ini senada
dengan kebijakan pemerintah pusat, dimana pada rancangan awal RKP Tahun 2025
mengusung Tema Pembangunan Pertumbuhan Ekonomi Yang Inklusif dan Berkelanjutan.
Untuk itu, saya
berharap kepada pimpinan PD dilingkungan Pemerintah Kabupaten Dompu untuk
menyusun rencana program dan kegiatan yang sesuai dengan tujuan pembangunan
daerah dan harus termuat dalam dokumen RKPD, melakukan sinkronisasi dengan
agenda pembangunan nasional dan agenda pembangunan provinsi NTB agar terjadi
keselarasan program kegiatan pembangunan daerah dan nasional.
Kepala Bappeda & Litbang Kabupaten Dompu Bpk. Drs. H. Gaziamansyuri, M. Ap
Sementara itu,
Kepala Bappeda & Litbang Kabupaten Dompu Bpk. Drs. H. Gaziamansyuri, M. Ap
dalam laporannya menyampaikan Musrenbang Kabupaten Dompu Tahun 2024
diselenggarakan secara Offline dan Online melalui Streming YouTube dan Zoom
Meeting.
Kepala Bappeda &
Litbang juga menyampaikan penyelenggaraan Musrenbang Kabupaten Dompu Tahun 2024
dilaksanakan berdasarkan Undang-undang Nomor 25 Tahun 2004 ttg Sistem
Perencanaan Pembangunan Nasional; Undang-undang Nomor 23 Tahun 2014 ttg
Pemerintahan Daerah; Permendagri Nomor 86 Tahun 2017; dan Perda Kabupaten Dompu
Nomor 2 Tahun 2021 ttg RPJMD Kabupaten Dompu 2021 – 2026.
Adapun tujuannya
adalah untuk mendapatkan masukan dari para pemangku kepentingan dalam rangka
penyempurnaan rancangan RKPD Kabupaten Dompu Tahun 2025, dan diharapkan dapat
menyepakati Isu strategis/permasalahan pembangunan; prioritas pembangunan
daerah; program dan kegiatan beserta pagu indikatif, indikator dan target
kerja.
Sementara keluaran
yang di harapan adalah Penetapan arah kebijakan, prioritas program dan kegiatan
pembangunan dan plafon/pagu dana indikatif berdasarkan bidang kewenangan atau
fungsi SKPD; Daftar pembiayaan dari APBD Kabupaten Dompu; dan Daftar usulan kegiatan
pada tingkat Pemkab.
Pada kesempatan itu
juga, Kepala Bappeda & Litbang menyampaikan, pada Tahun 2025 Pemkab
Dompu menetapkan angka sementara target
pembangunan Daerah yaitu sbb. :
-Pertumbuhan ekonomi
ditargetkan mencapai 4,5 – 5℅; -Angka kemiskinan
ditargetkan menurun menjadi 11,8 – 12,1℅;
-Pendapatan per kapita ditargetkan sebesar 36,6 -28,8 juta; -Tingkat
pengangguran terbuka ditargetkan menurun menjadi 1,9 – 2,1℅;
-IPM ditargetkan meningkat 72,5 – 73 poin; -Adapun rasio gini atau
tingkat ketimpangan ditargetkan menjadi 0,30 – 0,31.
Selain itu, Proyek
strategis yang direncanakan pada Tahun 2025 antara lain :– Pembangunan Ruang
Terbuka Publik (RTP) dan penataan RTP Karijawa; – Pembangunan Pusat UMKM di
Simpasai; dan – Pembangunan Gedung Klaster Hijau di Monta.
Selain beberapa
proyek yang bersifat strategis diatas, Kepala Bappeda & Litbang Kabupaten
Dompu juga menyampaikan Pemkab Dompu tetap akan mengalokasikan anggaran untuk
peningkatan kapasitas SDM berupa Bimtek berbasis kompetensi, penanganan
stunting serta pengentasan kemiskinan ekstrem. (Rul/advertorial)