Komentar |
| Aksi demo |
Dompu, Topikbidom.com - Liga Mahasiswa Nasional untuk Demokrasi (LMND) dan Kesatuan Aksi Mahasiswa Muslim Indonesia (KAMMI) Kabupaten Dompu, Selasa (14/1/2025) menggelar aksi unjuk di halaman kantor Pemda Dompu. Aksi ini, dilakukan untuk meminta dan mendesak Pemda Dompu, agar membangun Rumah Rehabilitasi Korban Narkoba di wilayah Kabupaten Dompu.
"Kami minta pemerintah segera membangun rehabilitasi untuk semua korban narkoba," ujar Ketua Umum KAMMI Dompu, Abdurrahman.
Tidak hanya itu, pihaknya juga meminta pemerintah peran aktif untuk mencegah penyalahgunaan Narkoba. Apalagi, bahaya Narkoba tentunya menghancurkan generasi Bangsa. "Ini juga yang kami minta," jelasnya.
Menurutnya, keberadaan rumah rehabilitasi, akan memudahkan para pengguna Narkoba untuk menjalani proses rehabilitasi, guna memulihkan kondisinya dari pengaruh barang haram tersebut.
Tidak hanya itu, pihaknya juga sangat menaruh harapan yang mendalam agar Aparat Penegak Hukum (APH) tetap semangat dan optimis dalam memberantas peredaran Narkoba."Mari kita sama-sama melawan dan memberantas narkoba," katanya.
Disela waktu, perwakilan LMND dan KAMMI, juga meminta Sekda Dompu dapat memediasi untuk dilakukan audiensi dengan Kapolres Dompu dan Badan Narkoba Nasional (BNN) Kabupaten Bima, untuk mengetahui sejauh mana komitmen kedua lembaga tersebut dalam pemberantasan dan pencegahan penyalahgunaan narkoba di Kabupaten Dompu.
"Pertemuan dimaksud dirasa penting untuk mengetahui komitmen kedua lembaga tersebut terkait penanganan, pencegahan dan penanggulangan penyalahgunaan narkoba," terangnya.
 |
| Sekda Dompu, saat menerima kehadiran massa aksi demo |
Sementara itu, Sekda Dompu, Gatot Gunawan Perantauan Putra SKM, M.Kes, dihadapan massa aksi menyampaikan apresiasinya atas apa yang disampaikan dalam aksi demo tersebut.
"Kalau mengenai permintaan pembangunan rumah rehabilitasi akan kami bahas lebih dulu dengan pihak pihak terkait. Sedangkan mengenai aspirasi lain itu, kami akan berupaya melakukan koordinasi dan komunikasi terlebih dahulu dengan pihak Kapolres Dompu maupun BNN Kabupaten Bima," jelasnya.
Mengenai seperti apa hasilnya, Sekda meminta agar massa aksi bersabar dan memberikan waktu kepada pemerintah."Mohon kesabaran dari adik-adik mahasiswa untuk menunggu hasil koordinasi dan komunikasi dari kami," tandasnya. RUL