Komentar |
| Inilah kondisi bangunan proyek RKB SMAN 1 Pekat yang dikerjakan Tahun 2024 |
Dompu, Topikbidom.com - Salah satu Pemuda di Kabupaten Dompu, mempertanyakan kondisi fisik pekerjaan proyek pembangunan Ruang Kelas Baru (RKB) SMA Negeri 1 Pekat, Kecamatan Pekat, Kabupaten Dompu.
Proyek dikerjakan melalui anggaran sebesar Rp.427.738.540 yang bersumber dari Dana Alokasi Khusus (DAK) Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi NTB Tahun 2024, ini diduga dikerjakan secara asal asalan. Akibatnya, kondisi fisik bangunan sekolah tersebut sangat memperihatinkan.
"Kami mempertanyakan proyek pembangunan RKB SMAN 1 Pekat. Proyek ini dikerjakan sejak tanggal 26 September sampai 15 Desember Tahun 2024 (56 hari kalender) oleh tim pelaksana DAK SMA 2024," ungkap Ramadhan, pada media ini Kamis (27/3/2025).
 |
Ia, menduga proyek yang bersumber dari DAK Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi NTB, dikerjakan secara asal-asalan. Hal ini dibuktikan dengan melihat kondisi bangunan RKB yang memperhatikan. "Pak wartawan bisa melihat secara langsung bagaimana kondisi bangunan yang selesai dikerjakan itu," bebernya.
Menurutnya, jika melihat kondisi bangunan baru itu, terkesan pelaksanaan proyek lebih mementingkan keuntungan dibanding kualitas pekerjaan. "Ini harus dipertanyakan, termasuk memeriksa lebih teliti terhadap kondisi bangunan yang dikerjakan itu. Kami takut bagian itu tidak kokoh dan lain lain," katanya.
Lanjut Ramadhan, dalam waktu dekat pihaknya akan mencoba berkoordinasi dengan pihak Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi NTB, guna mempertanyakan mengenai pekerjaan pembangunan RKB tersebut. "Ini yang akan kami lakukan," jelasnya.
Ia, juga menegaskan, pihaknya berhak mengawal dan mengawasi berbagai proyek pembangunan, termasuk RKB SMAN 1 Pekat. "Ini adalah bukti kepedulian kami. Kami tidak ingin dalam pekerjaan proyek ada aroma aroma dugaan korupsi," terangnya.
Sementara itu, sampai berita ini diunggah, pelaksanaan pekerjaan proyek RKB SMAN 1 Pekat, belum berhasil dikonfirmasi. Saat didatangi di lokasi setempat, pelaksanaan sedang tidak berada di tempat. Meski demikian, media ini akan berusaha mengkonfirmasi pihak pihak terkait tersebut. RUL