Komentar |
| Bupati Dompu, Bambang Firdaus SE, didampingi para pihak, saat mengingatkan pihak perusahaan agar mengutamakan keselamatan para pekerja |
Dompu, Topikbidom.com - Bupati Dompu, Bambang Firdaus SE, tidak main main dalam memberikan penegasan kepada pihak perusahaan, khususnya mengenai keselamatan masyarakat (pekerja).
Hal ini, terbukti melalui kegiatan Inspeksi Mendadak (Sidak) di lokasi Pabrik Jagung wilayah Kecamatan Manggelewa, Kabupaten Dompu, Bupati yang didampingi para pihak termasuk Sekda Dompu Gatot Gunawan Perantauan Putra SKM M.Kes, Ketua DPRD Dompu, Ir. Muttakun dan Wakil Ketua DPRD Dompu Kurnia Ramadhan SE serta lainnya, ini memberikan peringatan keras kepada perusahaan, agar memperhatikan dan mengutamakan keselamatan masyarakat (pekerja).
"Saya ini adalah pemimpin yang tentunya harus memikirkan keselamatan dan kesejahteraan masyarakat. Artinya perusahaan harus benar benar serius memperhatikan keselamatan pekerja," tegas Bupati Dompu, Bambang Firdaus SE, saat berada di lokasi Pabrik Jagung, Rabu (19/3/2025).
 |
Apabila perusahaan tidak menerapkan keselamatan bagi pekerja, maka dirinya bisa saja menutup semua aktivitas di lokasi perusahaan setempat. "Kalau saya tutup aktivitas di lokasi ini, bagaimana. Maka itu utamakan keselamatan pekerja," jelasnya.
Pada kesempatan ini, Bupati juga mengingatkan perusahaan agar melakukan aktivitas sesuai dengan ketentuan dan aturan yang ada. "Saya juga minta jangan pernah merugikan petani di Dompu yang menjual jagung hasil panennya di sini," terangnya.
Menurut Bupati, perusahaan jangan hanya memikirkan keuntungan saja. Akan tetapi, harus juga memikirkan keselamatan pekerja. "Kami melihat secara langsung para pekerja tidak menggunakan helem (helm) pelindung kepala. Ada apa ini," herannya.
Padahal, berbicara aturan perusahaan wajib dan harus menerapkan serta memikirkan keselamatan para pekerja. "Marilah bersama sama kita melakukan aktivitas sesuai aturan, termasuk mematuhi ketentuan yang berkaitan dengan keselamatan pekerja," katanya.
Berbicara musibah yang dialami para pekerja, itu tidak bisa diprediksi. Artinya, musibah terjadi kapan saja. "Maka untuk antisipasi agar para pekerja tidak mengalami kecelakaan kerja, perusahaan harus lebih mengutamakan dan memikirkan keselamatan para pekerja dengan menyediakan sarana dan prasarana penunjang keselamatan pekerja," tandasnya. RUL